Aturan di Lingkungan Sekolah
Assalamualaikum Wr.Wb
Salam Sejahtera
Ok lasung saja siapa sih yang igin mendapat nilai yang sempurna tentu saja semua menginginkanya tapi semua itu tidak didapat begitu saja bukan? semua butuh usaha dan proses yang panjang, kunci mendapat nilai yang sempurna dalah belajar dengan giat dan ulet, maka dari itu saya disini ingin sedikit membatu proses pembelajaran teman-teman semua dengan sedikit ilmu yang telah saya pelajari sebelumnya dijejajang sekolah.
Pada kesempatan kali saya akan membagikan ilmu sedikit yang telah saya pelajari disekolah semoga saja artikel kali benar-benar bermanfaat utuk teman-teman semua. Langsung saja disimak materinya:
Aturan di Lingkungan Sekolah
Sekolah adalah tempat bagi kita untuk menuntut imu. Kita mendapatkan berbagai pengetanuan dari bapak ibu guru. Selain mereka, di sekolah kita berbungan dengan banyak orang, misalnya teman-teman, kepala sekolah, penjaga kebun, dan juga staf-staf sekolah. Kita harus dapat menjaga hubungan
baik dengan mereka. Untuk mewujudkannya harus ada norma di lingkungan sekolah. Peraturan di sekolah bertujuan mewujudkan suasana belajar mengajar yang tertib. Jika suasana belajar mengajar berjalan dengan tertib dan teratur, semua siswa bisa belajar dengan lancar serta tenang. Setiap peraturan di sekolah berlaku bagi semua warga sekolah. Peraturan sekolah dibedakan menjadi
dua macam, yaitu peraturan tertulis dan tidak tertulis.
Peraturan tertulis adalah ketentuan-ketentuan yang dibuat oleh sekolah yang dipaparkan secara resmi dalam bentuk tuisan. Aturan tersebut dijadikan tata tentib sehingga semua siswa dapat membaca dan memahaminya. Pada peraturan tertulis, sanksi yang diberikan jelas yaitu berupa hukuman,
misalnya diminta mengerjakan tugas, sampai hukuman yang terberat yaitu dikeluarkan atau dipindahkan dari sekolah. Berikut contoh-contoh peraturan tertulis di sekolah.
- Siswa terlambat harus meminta ijin terlebih dahulu kepada guru piket.
- Siswa yang mendapat piket harus datang lebih awal.
- Siswa yang tidak masuk karna suatu hal harus izin kepada guru.
Peraturan tidak tertulis adalah kumpulan peraturan yang tidak ditulis secara resmi, tetapi harus tetap ditaati dan dipatuhi. Peraturan tidak tertulis tidak mengenal adanya sanksi yang jelas dan tegas. Namun, bagi yang telah melanggar aturan mereka bisa diejek atau dicemooh oleh teman-temannya. Selain itu, mereka juga akan selalu merasa malu sehingga dapat memengaruhi pergaulan mereka dan
juga kegiatan belajar mengajar di sekolah. Adapun contoh peraturan sekolah tidak tertulis adalah sebagai berikut.
- Berdoa sebelum memulai pelajaran
- Tidak membeda-bedakan untuk berteman
- Menyapa bila bertemu kepada bapak ibu guru.
Selain itu, peraturan sekolah ada yang bersifat umum dan ada pula yang bersifat khusus. Peraturan yang bersifat umum berlaku bagi semua warga sekolah, sedangkan peraturan yang bersifat khusus berlaku untuk orang-orang tertentu, misalnya guru saja atau siswa saja. Salah satu contoh peraturan yang bersifat umum adalah larangan membuang sampah sembarangan, sedangkan contoh peraturan yang bersifat khusus adalah kewajiban siswa memakai seragam dari hari Senin sampai Sabtu sesuai ketetapan yang berlaku.
Salam Sejahtera
Ok lasung saja siapa sih yang igin mendapat nilai yang sempurna tentu saja semua menginginkanya tapi semua itu tidak didapat begitu saja bukan? semua butuh usaha dan proses yang panjang, kunci mendapat nilai yang sempurna dalah belajar dengan giat dan ulet, maka dari itu saya disini ingin sedikit membatu proses pembelajaran teman-teman semua dengan sedikit ilmu yang telah saya pelajari sebelumnya dijejajang sekolah.
Pada kesempatan kali saya akan membagikan ilmu sedikit yang telah saya pelajari disekolah semoga saja artikel kali benar-benar bermanfaat utuk teman-teman semua. Langsung saja disimak materinya:
Aturan di Lingkungan Sekolah
Sekolah adalah tempat bagi kita untuk menuntut imu. Kita mendapatkan berbagai pengetanuan dari bapak ibu guru. Selain mereka, di sekolah kita berbungan dengan banyak orang, misalnya teman-teman, kepala sekolah, penjaga kebun, dan juga staf-staf sekolah. Kita harus dapat menjaga hubungan
baik dengan mereka. Untuk mewujudkannya harus ada norma di lingkungan sekolah. Peraturan di sekolah bertujuan mewujudkan suasana belajar mengajar yang tertib. Jika suasana belajar mengajar berjalan dengan tertib dan teratur, semua siswa bisa belajar dengan lancar serta tenang. Setiap peraturan di sekolah berlaku bagi semua warga sekolah. Peraturan sekolah dibedakan menjadi
dua macam, yaitu peraturan tertulis dan tidak tertulis.
Peraturan tertulis adalah ketentuan-ketentuan yang dibuat oleh sekolah yang dipaparkan secara resmi dalam bentuk tuisan. Aturan tersebut dijadikan tata tentib sehingga semua siswa dapat membaca dan memahaminya. Pada peraturan tertulis, sanksi yang diberikan jelas yaitu berupa hukuman,
misalnya diminta mengerjakan tugas, sampai hukuman yang terberat yaitu dikeluarkan atau dipindahkan dari sekolah. Berikut contoh-contoh peraturan tertulis di sekolah.
- Siswa terlambat harus meminta ijin terlebih dahulu kepada guru piket.
- Siswa yang mendapat piket harus datang lebih awal.
- Siswa yang tidak masuk karna suatu hal harus izin kepada guru.
Peraturan tidak tertulis adalah kumpulan peraturan yang tidak ditulis secara resmi, tetapi harus tetap ditaati dan dipatuhi. Peraturan tidak tertulis tidak mengenal adanya sanksi yang jelas dan tegas. Namun, bagi yang telah melanggar aturan mereka bisa diejek atau dicemooh oleh teman-temannya. Selain itu, mereka juga akan selalu merasa malu sehingga dapat memengaruhi pergaulan mereka dan
juga kegiatan belajar mengajar di sekolah. Adapun contoh peraturan sekolah tidak tertulis adalah sebagai berikut.
- Berdoa sebelum memulai pelajaran
- Tidak membeda-bedakan untuk berteman
- Menyapa bila bertemu kepada bapak ibu guru.
Selain itu, peraturan sekolah ada yang bersifat umum dan ada pula yang bersifat khusus. Peraturan yang bersifat umum berlaku bagi semua warga sekolah, sedangkan peraturan yang bersifat khusus berlaku untuk orang-orang tertentu, misalnya guru saja atau siswa saja. Salah satu contoh peraturan yang bersifat umum adalah larangan membuang sampah sembarangan, sedangkan contoh peraturan yang bersifat khusus adalah kewajiban siswa memakai seragam dari hari Senin sampai Sabtu sesuai ketetapan yang berlaku.
Terimakasih buat teman-teman semua telah mengunjungi blog saya yang alakadarnya ini, semoga artikel-artikel yang saya buat ini bisa benar-benar bermanfaat untuk teman-teman semua, apabila banyak kekurangan didalamnya mohon dimaafkan.
Salam Sukses..!!
0 Response to "Aturan di Lingkungan Sekolah"
Post a Comment