Prinsip Ekonomi

PRINSIP EKONOMI

1. Pengertian Prinsip Ekonomi
Manusia dalam melakukan kegiatan ekonomi selalu berdasar pada prinsip ekonomi, Prinsip ekonomi adalah dasar berpikir yang digunakan manusia dalam melakukan tindakan ekonomi yaitu dengan pengorbanan yang sekecilkecilnya untuk mendapatkan hasil yang sebesar-besarnya. Perumusan prinsip ekonomi tersebut memberikan manfaat ganda sebagai berikut:
1. Mendapatkan hasil yang maksimal (keuntungan maksimal) dalam tingkat tertentu.
2. Pengorbanan sekecit-kecitnya (kerugian yang minimum), memperkecil kerugian yang mungkin di derita pada tingkat tertentu. Prinsip ekonomi selain di terapkan dalam kegiatan atau kehidUpan ekonomi yang berlaku juga dapat di terapkan dalam berbagai kegiatan manusia. Dalam kegiatan ekonomi, manusia harus bertindak rasional. artinya manusia harus mempertimbangkan pengorbanan dan hasil yang diperoleh. Suatu kegiatan ekonomi di katakan rasional apabila hasil yang diperoleh lebih besar dari pengorbanan yang harus dilakukan. Tujuan orang yang menggunakan prinsip ekonomi dalam melakukan kegiatan ekonomi antara lain :

a. Memperoleh keuntungan semaksimal mungkin
b. Menggunakan kemampuan dan modal yang dimilikinya
c. Memperkecil resiko keuangan yang akan muncul
d. Mengurangi konsumsi yang bersifat pemborosan

2. Contoh Penerapan Prinsip
Ekonomi Orang dalam kegiatan sehari-hari, baik dalam tindakan ekonomi maupun bukan tindakan ekonomi sering menerapkan prinsip ekonomi . Contoh :
a Dalam tindakan ekonomi Anita akan membeli tas, terlebih dahulu ia menawar harganya
Haryo memilih membeli buku di toko yang menjual buku yang harganya paling murah dari pada toko lain

b. Dalam tindakan sehari-hari ( bukan tindakan ekonomi )
Evita seorang pemain basket. Dalam bermain ia tidak hanya menonjolkan kekuatan fisik, tetapi lebih banyak menggunakan akal untuk mengalahkan lawan.
Pak Laksono pergi ke kantor memilih jalan memintas karena lebih cepat sampai .

Tindakan Ekonomi yang dilakukan berdasarkan prinsip ekonomi
a. Kegiatan Konsumsi
Agar penghasilan dapat digunakan sehematnya, dalam melakukan konsumsi orang berpedoman pada prinsip ekonomi. Sebelum berbelanja perlu di susun skala prioritas kebutuhan juga mempertimbangkan Lima Tepat sebagi berikut :

1). Tepat Guna
Adalah membeli barang dengan mempertimbangkanjumlah danjenis barang yang sesuai dengan kebutuhan

2). Tepat Tempat
Adalah membeli barang di toko yang harga barang-barang Iebih murah dari pada toko lain

3). Tepat Waktu
Adalah membeli barang yang benar-benar di perlukan pada saat itu juga. Jika suatu barang barang belum dibutuhkan

4) Tepat Harga 
Adalah membeli barang dengan harga yang tidak terlalu mahal ( dengan Cara menawar )

5) Tepat Mutu
Adalah membeli barang dengan mempertimbangkan mutunya. Belilah barangyang bermutu jangan membeli barang yang harganya murah tapi lekas rusak.

b. Kegiatan Produksi
Produsen periu menggunakan prinsip ekonomi dengan tujuan menghasilkan barang dan jasa dalam kwalitas dan kwantitas tertentu dengan pengorbanan sekecil mungkin, untuk mencapai tujuan tertentu.
a. Apa dan berapa jumlah produk yang dihasilkan dalam waktu tetentu
b. Berapa jumlah tenaga kerja yang? digunakan?
c. Sarana apa sajakah yang diperlukan dalam proses produksi tersebut?
d. Apakah modal diperoleh dari pinjaman atau dari modal sendiri Contoh kegiatan produksi
1). Produksi pertanian / agraris
Tanah pertanian di garap dengan menggunakan sistem panca usaha tani dan berpedoman pada ilmu pertanian

2). Produksi Industri
Penerapan prinsip ekonomi dalam bidang industri dapat di Iakukan dengan cara:

a. Menggunakan mesin yang murah, mudah memperoleh suku cadang dan hemat bahan bakarnya.
b. Memperkerjakan karyawan yang ahli di bidangnya.
c. Mendirikan pabrik yang dekat dengan bahan mentah dan tenaga kerja yang murah.
d. Memproduksi barang yang di gemari tnasyarakat.

c). Kegiatan Distribusi
Cara penerapan prinsip ekonomi pada kegiatan distribusi antara lain :
a. Penyaluran barang hasil produksi dalam waktu yang cepat
b. Penyaluran barang hasil produksi dilaksanakan pada daerah yang membutuhkan
c. Penyaluran memakai kendaraan yang hemat bahan bakarnya
d. Pengemasan barang yang murah tapi menarik.
Penerapan prinsip ekonomi dalam kegiatan ekonomi tsangat penting, karena dengan prinsip ekonomi dapat mencapai efisiensi dan efektifitas. Hubungan antara motif ekonomi mendorong tindakan ekonomi dan berpedoman pada prinsip ekonomi.

4). Manfaat Prinsip Ekonomi
a. Bagi Produsen
1. Dengan pengorbanan tertentu ia dapat memperdleh laba maksimal dan bila terpaksa menderita kerugian, kerugiannya dapat di tekan semaksimal mungkin
2. Dengan modal tertentu, produsen dapat memproduksi barang dan jasa maksimal karena tepat dalam penggunaanya
3. Untuk memproduksi sejumlah barang tertentu. produsen dapat memproduksi dengan biaya yang minimal karena tepat penggunaanya dan tidak terjadi Pemborosan.

Bagi Konsumen
1. Dengan uang yang dimiliki konsumen dapat mencapai kepuasan yang maksimal karena tepat da|am memilih barang dan tempat belanja barang-barang tersebut
2. Untuk mencapai titik kepuasan tertentu konsumen dapat dengan'dana yang minimal akan tepat dalam memilih barang dan tepat dalam memilih tempat belanja barang tersebut
3. Untuk memenuhi kebutuhannya semaksimal mungkin dengan menggunakan penghasilan yang diperoleh dengan cara menyusun Skala prioritas kebutuhan. Contoh tindakan yang berdasarkan prinsip ekonomi :
1). menyusun anggaran belanja.
2). menyesuaikan jumlah pendapatan dan pengeluaran.
3). menyusun skala prioritas.
4). melakukan perbuatan pilihan yang paling baik dan menguntungkan.
Perilaku konsumen berdasarkan prinsip ekonomi :
1). menyesuaikan pengeluaran dan pendapatan.
2). memilih kuaiitas barang.
3). menawar barang serendah mungkin.
4). memilih barang /jasa tepat guna.
Perilaku produsen berdasarkan prinsip ekonomi :
1) mengikuti selera masyarakat.
2) menentukan biaya produksi sekecil mungkin
3) menghasilkan barang dengan kualitas tinggi
4) dengan modal yang kecil dapat memperolgega keuntungan yang sebesar-besarnya
Perilaku pedagang/distributor berdasarkan prinsip ekonomi.
1 ) menghindari penjualan barang beresiko tinggi
2) mengikuti selera konsumen ( usia, waktu, tempat)
3) barang dukemas dengan bentuk menarik
4) dengan modal kecil dapat memperoleh keuntungan yang besar

Share this post