Unsur Intrinsik Cerpen

Unsur Intrinsik


a. Tema
  Tema adalah topik utama yang dibahas pada suatu cerpen. Misalnya tema persahabatan. Tema adalah gagasan utama yang menjadi dasar jalanya cerita dalam cerita pendek.

b. Tokoh
merupakan para pemeran yang ada atau berperan dalam cerita tersebut (Pelaku). Tokoh merupakan seseorang yang menjadi pelaku atau yang terlibat dalam jalannya cerita. Dalam sebuah cerita pendek biasanya setiap tokoh memiliki watak karakter sendiri-sendiri. Di dalam sebuah cerita terdapat juga tokoh antagonis atau tokoh yang memiliki karakter jahat, protagonis atau tokoh yang memiliki karakter baik serta figuran yang hanya sebagai tokoh pendukung.

c. Latar
a. Latar waktu, waktu yang menunjukkan terjadinya cerita. Misalnya siang hari, pagi hari dan Malam Hari.

b. Latar tempat, tempat dimana cerita tersebut terjadi. Setting dalam cerita pendek meliputi tempat atau latar, waktu, suasana yang tergambar dalam cerita pendek.

c. Latar suasana, suasana yang menggambarkan cerita tersebut. Misalnya senang, sedih dan mengharukan.

d. Alur
merupakan urutan tahapan jalannya sebuah cerita. Mulai dari perkenalan lalu muncul sebuah konflik permasalahan lalu peningkatan konflik lalu Klimaks atau puncak dari konflik yang dihadapi lalu penurunan konflik serta penyelesaian.
  Alur merupakan jalan atau urut-urutan kejadian cerita. Alur dibedakan menjadi 3, antara lain sebagai berikut.

a) Alur Maju
   Alur yang disajikan secara berurutan mulai dari tahap perkenalan, dilanjutkan dengan tahap penampilan masalah, dan diakhiri dengan tahap penyelesaian.

b) Alur Mundur
   Alur ini disusun dengan mendahulukan tahap penyelesaian masalah, lalu disusun dengantahap lain yang menceritakan peristiwaperistiwa yang mendahului.

c) Alur Gabungan
  Alur ini merupakan perpaduan antara alur maju dan alur mundur. Maksudnya, susunan penyajian urutan peristiwa diawali dengan puncak ketegangan, lalu dilanjutkan dengan perkenalan dan diakhiri dengan penyelesaian.

e. Amanat
 Merupakan pesan atau hikmah yang dapat diambil dari cerita dalam cerpen tersebut. Amanat merupakan sebuah pesan moral yang disisipkan pengarang didalam cerpen agar pembacanya dapat menyerap pelajaran yang dapat dipetik dalam karangan cerpen tersebut, serta dapat bertindak'atau melakukan sesuatu terhadap suatu hal atau permasalahan.

f. Watak
Merupakan sifat yang melekat pada setiap tokoh dalam cerpen. contohnya Protaginis dan Antagonis

g. Sudut pandang
 Adalah cara pandang yang digambarkan oleh pengarang dalam sebuah peristiwa atau kejadian yang terjadi dalam cerita pendek.
Sudut pandang cerpen ada 4 jenis, antara sebagai berikut

1. Sudut pandang orang pertama pelaku utama 
Dalam sudut pandang ini tokoh “aku” akan menjadi pusat perhatian dan tokoh utama yang menceritakan tentang peristiwa yang dialaminya dalam cerita pendek.

2. Sudut pandang orang-pertama pelaku sampingan
    Dalam bagian ini tokoh “aku” muncul sebagai pelaku tambahan atau saksi saja.Biasa nya tokoh “aku” hanya muncul dalam pengantar dan penutup cerita.

3. Sudut pandang orang ketiga serba tau
   Sudut pandang ini menceritakan melalui sudut pandang “dia”, tapi pengarang atau narator mengetahui segala hal yang berhubungan dengan tokoh “dia”. Pengarang cerpen mengetahui segalanya.

4. Sudutpandang orang ketiga pengamat
   Dalam sudut pandang ini pengarang hanya menggambarkan apa yang dirasakan, dialami, dilihat, dan dipikir oleh seorang tokoh.

h. Penokohan
Adalah sifat dari tokoh yang tercermin dari sikap, perilaku, ucapan, fikiran, dan pandangannya terhadap suatu hal dalam cerita. Ada 2 macam Metode ienokohan di dalam sebuah cerpen, antara sebagai berikut.

a. Metode Analitik
     Metode ini menggambarkan sifat tokoh yang ada dalam cerita secara iangsUng. Seperti, penakut, pemalu, pembohong, dan lain-lain.

b. Metode Dramatik
 Dalam metode ini adatah kebalikan dari metode analitik,pada metode ini pengggambaran sifat tokoh digambarkan secara tidak langsung dengan penggambaran fisik, percakapan, dan reaksi tokoh lain.

i. Nilai-nilai yang terkandung dalam cerpen
  Seperti halnya sebuah kisah tentunya cerpen mengandung nilai-nilai kehidupan yang dapat kita ambil sebagai contoh, antara lain sebagai berikut.
a. Nilai agama
   Berkaitan dengan pelajaran agama yang dapat dipetik dalam teks cerpen.

b. Nilai Sosial
   Berkaitan dengan pelajaran yang dapat dipetik dari interaksi sosial antara para tokoh dan lingkungan masyarakat dalam teks cerpen.

c. Nilai moral
   Nilai ini berkaitan dengan nilai yang dianggap baik atau buruk dalam masyarakat. Dalam cerpen nilai moral bisa berupa nilai moral negatif (buruk) atau nilai moral positif (baik).

d. Nilai budaya
   Nilai yang berkaitan erat dengan kebudayaan , kebiasaan, serta tradisi adat istiadat.

Related Posts

0 Response to "Unsur Intrinsik Cerpen"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel