Kedatangan Jepang dan Organisasi Bentukan Jepang

Assalamualaikum Wr.Wb

Salam Sejahtera

Ok lasung saja siapa sih yang igin mendapat nilai yang sempurna tentu saja semua menginginkanya tapi semua itu tidak didapat begitu saja bukan? semua butuh usaha dan proses yang panjang, kunci mendapat nilai yang sempurna dalah belajar dengan giat dan ulet, maka dari itu saya disini ingin sedikit membatu proses pembelajaran teman-teman semua dengan sedikit ilmu yang telah saya pelajari sebelumnya dijejajang sekolah.

Pada kesempatan kali saya akan membagikan ilmu sedikit yang telah saya pelajari disekolah semoga saja artikel kali benar-benar bermanfaat utuk teman-teman semua. Langsung saja disimak materinya:

Kedatangan Tentara Jepang di Indonesia

Ada beberapa alasan Jepang ingin menguasai Indonesia yaitu sebagai berikut.

a. Indonesia kaya dengan hasil pertanian dan perkebunan (karet, beras, kapas, jagung, dan rempah-rempah.

b. Indonesia memiliki tenaga manusia dengan jumlah yang banyak. Tenaga manusia diperlukan sebagai tenaga kerja.

c. Indonesia kaya dengan bahan mentah, seperti minyak bumi, batu bara, dan lain-lain.

Setelah menduduki Indonesia, Jepang berusaha menarik simpati rakyat Indonesia. Berikut adalah tiga hai yang dilakukan Jepang untuk menarik simpati rakyat Indonesia.

a. Mengizinkan mengibarkan bendera Merah Putih.

b. Mengizinkan rakyat Indonesia menyanyikan lagu Indonesia Raya.

c. Larangan menggunakan bahasa Belanda dalam pergaulan sehari-hari. Bahasa pergaulan sehari-hari diganti dengan bahasa Indonesia.

Organisasi Bentukan Jepang

Untuk memikat hati rakyat Indonesia, Jepang membentuk organisasi. Berikut organisasi-organisasi bentukan Jepang di indonesia.

Gerakan Tiga A

Organisasi pertama yang dibentuk adalah Gerakan Tiga A dengan semboyan Jepang Pemimpin Asia, Jepang Pelindung Asia, dan Jepang Cahaya Asia. Gerakan Tiga A didirikan pada tanggal 29 April 1942. Pelopor Gerakan Tiga A adalah Shimizu Hitoshi. Ketua Gerakan Tiga A adalah Mr. Syamsudin. Gerakan Tiga A bukan gerakan kebangsaan Indonesia. Gerakan Tiga A lahir hanya untuk memikat dan menarik simpati bangsa Indonesia agar mau membantu Jepang. Gerakan Tiga A dibubarkan pada tanggal 9 Maret 1943 dan diganti dengan Pusat Tenaga Rakyat (Putera).

Pusat Tenaga Rakyat (Putera)

Putera dipimpin olehĒmpat Serangkai yaitur. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, Ki Hajar Dewantara, dan K.H. Mas Mansyurt Pembentukan Putera bagi Jepang bertujuan memusatkan seluruh kekuatan masyarakat Indonesia dalam rangka membantu usaha Jepang melawan Sekutu. Bung Karno, Bung Hatta, dan pemimpin Indonesia lainnya berusaha memanfaatkan Puteraa sebagai tempat untuk mengobarkan semangat kemerdekaan bangsa Indonesia.

Jawa Hokokal atau Himpunan Kebaktian Jawa

• Jawa Hokokai dibentuk pada tanggal 8 Januari 1944 dan dipimpin oleh orang-orang Jepang. Tugas Jawa Hokokai adalah mengerahkan tenaga rakyat Indonesia sebagai pekerja paksa (romusa).

Helho (Barisan Pembantu PrajuritTentara Jepang.

Pada tanggal 16 Juni 1943 di Tokyo, dalam pidatonya Perdana Menteri Jepang Hideki Tojo mengumumkan bahwa rakyat Indonesia diberi kesempatan ikut serta dalam kegiatan politik dan pemerintahan. Karena keadaan perang semakin gawat, Jepang membuka kesempatan bagi pemuda-pemuda Indonesia untuk menjadi pembantu prajurit Jepang. Tentara Jepang mutai membentuk heiho. Untuk Angkatan Darat disebut Rikugun Heiho, sedangkan untuk Angkatan Laut disebut Kaigun Heiho.

Pemerintah Jepang juga membentuk seinendan (barisan pemuda) yang didirikan pada tanggal Maret 1943, keibodan (barisan pembantu polisi) yang didirikan pada tanggal 29 April 1943, dan fujinkai (barisan wanita) yang dibentuk pada bulan Agustus 1943.

Peta (Pembela Tanah Air)

Pada tanggal 7 September 1943, Gatot Mangkupraja mengajukan usul kepada pemerintahJ epang agar dibentuk sebuah tentara sukarela pembela tanah air yang anggotanya

terdiri dari orang-orang Indonesia. Pemerintah Jepang pada tanggal 3 Oktober 1943 mengumumkan pembentukan tentara Pembela Tanah Air (Peta). Tujuan pembentukan

tentara Pembela Tanan Air adalah mempertahankan tanah air indonesia bila diserang Sekutu. Dalam Peta ada ima jenis jabatan yaitu daidanco (komandan batalion), cudanco

(komandan kompi), shodanco (komandan peleton), budanco (komandan regu). dan giyuhei

(komandan sukarela).

Terimakasih buat teman-teman semua telah mengunjungi blog saya yang alakadarnya ini, semoga artikel-artikel yang saya buat ini bisa benar-benar bermanfaat untuk teman-teman semua, apabila banyak kekurangan didalamnya mohon dimaafkan.

Salam Sukses..!!

Share this post